Kamar mandi dan dapur merupakan tempat yang paling digemari kecoa. Tempat favorit hewan pengganggu ini adalah di area yang lembab. Seperti, di kabinet dapur atau bagian pipa di bawah wastafel. Karena itu, sangat penting untuk memiliki sirkulasi udara yang baik dan pembuangan air yang lancar.
Agar kecoa tidak betah berlama-lama di rumah Anda, pastikan area-area lembab selalu bersih. Gunakan cairan pembersih beraroma kuat untuk membersihkan lantai dapur dan kamar mandi. Kecoa tidak menyukai aroma dari cairan pembersih ini.
Dan, jika Anda masih sering melihat kecoa berkeliaran di rumah, cara mudah untuk membasminya adalah dengan menggunakan insektisida atau cairan antiserangga. Produk pembasmi kecoa berbentuk kapur juga cukup ampuh untuk membasmi hewan yang aktif di malam hari ini. Anda bisa membubuhkan kapur di area yang sering dilalui kecoa.
Tapi, sebelum kecoa itu berkeliaran di rumah, ada baiknya Anda melakukan pencegahan munculnya hewan pengganggu ini. Caranya:
- Selalu tempatkan makanan dan tempat sampah dalam keadaan tertutup rapat. Kecoa akan kesulitan menemukan sumber makanan yang bisa membuat mereka betah.
- Segera bersihkan remah-remah dan sisa makanan dari meja makan, lantai dan kabinet dapur.
- Sering-seringlah menyapu dan menyedot debu. Ini membantu membersihkan remah-remah makanan yang disukai kecoa.
- Letakkan beberapa lembar daun salam segar di area yang sering dilewati kecoa.
- Potong jeruk lemon menjadi beberapa irisan. Tempatkan dalam beberapa wadah kecil. Letakkan wadah-wadah tersebut di sekitar kabinet dapur, meja makan, tempat cuci piring, dan lokasi lain yang sering dijelajahi kecoa. Anda juga bisa menggunakan mentimun sebagai pengganti lemon.
- Buatlah jus bawang putih. Larutkan jus tersebut dengan air perbandingan jus dan air 1 : 5. Masukkan larutan tersebut dalam sprayer (alat semprot) dan semprotkan di tempat yang sering dilewati kecoa.
Serangga bersayap ini memang sudah lama menjadi ‘musuh’ kita. Lalat memang dikenal sebagai serangga pengganggu yang hinggap di sembarang tempat sambil membawa kuman penyakit.
Umumnya, ada beberapa cara mengusir lalat. Antara lain:
1. Semprotan insektisida (spray)
Cara ini dapat membunuh lalat secara instan. Namun, semprotan yang mengandung bahan kimia tidak sepenuhnya aman bagi penghuni rumah, terutama anak-anak.
2. Perangkap lem
Perangkap ini diberi lem untuk menjebak lalat yang hinggap. Perangkap ini ada yang berbahan kertas dan plastik lalat. Anda bisa menggantung perangkap ini di dekat jendela dapur atau di luar rumah. Tidak adanya bahan kimia membuat alat ini cukup aman bagi lingkungan dan penghuni rumah.
3. Perangkap elektrik
Alat ini bisa jadi pilihan efektif dan efisien. Alat ini menggunakan lampu sinar ultraviolet. Dengan sengatan listrik serangga ini langsung tewas. Sangat pas untuk aplikasi di dalam ruangan.
Yang perlu Anda tahu, lalat biasanya bertelur di tempat mereka menemukan makanan. Misalnya tempat sampah atau bahan makanan yang dibiarkan terbuka. Cegah pengembangbiakan ini dengan menutup tempat sampah. Bersihkan secara berkala.
Cara alami dan murah mengusir lalat
Selain dengan perangkap dan insektisida, Anda bisa menggunakan cara tradisional yang murah dan ramah lingkungan untuk mengusir lalat. Ini caranya:
- Gantung setandan cengkeh di dalam ruangan yang sering dikerubungi lalat.
- Ambil beberapa helai daun pandan, lalu iris kecil-kecil. Tempatkan irisan daun pandan dalam wadah dan letakkan di tempat yang kerap didatangi lalat.
- Ambil beberapa tangkai lavender (Lavandula angustifolia) dan tempatkan pada vas bunga. Letakkan di ruangan yang banyak terdapat lalat. Serangga ini akan menyingkir karena aromanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar